Preview only show first 10 pages with watermark. For full document please download

Pengantar Data Center

Pengembangan Data Center harus sesuai dengan IT Masterplan, baik secara fungsi maupun ketepatan penggunaannya

   EMBED


Share

Transcript

Modul ke: Fakultas Program Studi PENGANTAR DATA CENTER Hariesa B.P, ST, MM 01 FASILKOM Sistem Informasi Pokok Bahasan • Deskripsi pusat data. • Pemilihan lokasi, layout   dan setting  gedung pusat data. • Data center requirements, key design criteria, performance metrics, standards. • Sistem kelistrikan untuk pusat data, kalkulasi penggunaan listrik, penghematan listrik, green data center. • Sistem pendinginan, sistem proteksi api, pengelolaan polusi, kontaminasi, kebisingan, dan aspek-aspek lain lingkungan untuk pusat data. • Manajemen kabel, rak, server dan peralatan di pusat data. • Konsolidasi, virtualisasi, peningkatan keamanan, standarisasi, otomatisasi pusat data. • Teknologi-teknologi server, storage, komunikasi pada pusat data. • Perangkat lunak-perangkat lunak untuk pengelolaan pusat data. • Business continuity and disaster recovery. 3 Aspek-Aspek Teknologi Informasi 4 Tiga Aspek IT Master Plan Catatan: IS=Information System IT=IT Infrastructure IM=Information Management/ IT Management IT Enterprise IM IT IS Proses dan Prosedur Struktur Organisasi Budaya Organisasi SDM Portofolio IT Perkiraan Biaya Rencana Implementasi Analisis Resiko Renstra/ Roadmap Trend Teknologi IT Yang Sudah Ada Pemangku Kepentingan Layanan Jasa *Aplikasi, *Data * Network * Server, PC * Data Center (Storage, DRC, Security Equipment) * Kebijakan & Peraturan; • SDM & Organisasi Pengelola IT; •  Service & Operasi Tiga Aspek ICT 1.Aspek Information System (IS); merupakan definisi secara jelas dan terperinci dari program aplikasi sehubungan dengan jenis-jenis informasi apa saja yang dibutuhkan oleh sebuah enterprise. 2.Aspek Infrastruktur IT (IT) ; meliputi komponen-komponen perangkat keras (PC, Server, Data Center, Infrastruktur Jaringan, Bandwidth Komunikasi Data) dan perangkat lunak sistem (sistem operasi, sistem database, firewall, dan lain-lain) yang harus tersedia untuk mendukung Sistem Informasi yang telah didefinisikan pada Aspek IS. 3.Aspek IT Manajemen (IM) ; menyangkut hal-hal tata kelola ICT yang dapat dikelompokkan sebagai berikut :  – Kebijakan, Sistem operasi dan Prosedur  – Organisasi pengelola ICT, Skill   SDM  – Operasional ICT ( Service Support  ) dan Layanan Jasa ICT ( Service Delivery  ) 5 Pentingnya Aspek IM • Gatner 2003 :  –  “ Tujuh puluh lima persen (75%) Proyek IT gagal diimplementasikan. Sebagian besar kegagalan tersebut karena tidak menerapkan IT Management”   • Hasil survei tersebut masih relevan untuk kondisi saat ini di Indonesia. 6 7 Analogi IT dengan Lalu-lintas Analogi Aspek Infrastruktur IT (Disingkat IT) • Infrastruktur IT -> Jaringan Jalan 8 Analogi Aspek Information System (IS) • Information System (aplikasi) -> Kendaraan yang berjalan di atas jaringan jalan 9 Analogi Aspek Information System (IS) • Information System (data) -> muatan di atas kendaraan 10 Analogi Aspek IT Management (IM) • IT Management -> Peraturan, rambu-rambu, skill & kemampuan Pengemudi, Trayek 11 Urutan Pengembangan 12 Information System (IS) IT Infrastructure (IT) IT Management (IM) 1 2 3 13 Komponen dan Fungsi Komponen Pembentuk Infrastruktur IT 14 Infrastruktur Teknologi Informasi a.Mengelola Aset Perangkat Keras dan Perangkat Lunak b.Mengelola sumber data c.Telekomunikasi dan Jaringan d.Internet dan Infrastruktur Baru Teknologi Informasi e.Menciptakan Bisnis Internet Baru a. Mengelola Aset Perangkat Keras dan Perangkat Lunak i.Perangkat Keras Komputer (PK) ii.Perangkat Lunak Komputer (PL) iii.Mengelola aset-aset PK dan PL a.i. Perangkat Keras Komputer • Komponen PK Komputer (Laudon, 2005)  – Unit Pemroses Utama (Central Processing Unit = CPU), • Mengolah data dan mengendalikan bagian-bagian dari sistem komputer.  – Wadah Penyimpanan Primer, • Secara temporer menyimpan data dan instruksi program selama pemrosesan.  – Wadah Penyimpanan Sekunder, • Menyimpan data dan instruksi sewaktu tidak digunakan dalam pemrosesan.  – Perangkat Input, • Mengkonversi data dan instruksi untuk diproses di komputer.  – Perangkat Output, • Menampilkan data dalam bentuk yang bisa dipahami orang.  – Perangkat Komunikasi, • Mengendalikan arus informasi dari dan ke jaringan komunikasi a.ii. Perangkat Lunak Komputer • Jenis Utama PL (Laudon, 2005)  – PL Sistem, • Sekumpulan program yang sudah dibakukan untuk mengelola sumber-sumber komputer (prosesor, hubungan komunikasi, dan perangkat-perangkat periperal)  – PL Aplikasi, • PL yang dibuat untuk tujuan aplikasi khusus agar bisa menjalankan fungsi yang diinginkan oleh pengguna akhir. a.iii. Mengelola aset-aset PK dan PL • Pemilihan dan penggunaan teknologi PK dan PL bisa berdampak besar pada kinerja bisnis, untuk itu perlu dikelola dengan baik dan benar. • Pengelolaan dapat ditinjau dari:  – Memahami teknologi baru  – Prasyarat-prasyarat untuk e-commerce dan perusahaan digital  – Menentukan total biaya kepemilikan (total cost of ownership=TCO) dari aset-aset teknologi  – Menentukan apakah harus memiliki sendiri dan memelihara aset-aset teknologi atau memanfaatkan penyedia jasa teknologi eksternal untuk infrastruktur TI perusahaan. a.iii. Mengelola aset-aset PK dan PL (lanj) • Prasyarat yang dituntut untuk e-commerce dan e- business diantaranya:  – Wadah penyimpanan data dalam skala besar  – Komputer yang mampu menempatkan halaman-halaman web interaktif dengan data grafis dan video yang intens. • Organisasi harus memastikan bahwa mereka memiliki komputer yang cukup memadai untuk pemrosesan, penyimpanan, dan sumber-sumber jaringan untuk menangani gelombang besar transaksi digital dan membuat data tersebut cepat tersaji secara online. a.iii. Mengelola aset-aset PK dan PL (lanj) • Dibandingkan dengan masa lalu, manajer dan para ahli sistem infomasi sekarang, harus cermat dalam perencanaan kapasistas dan skalabilitas.  – Perencanaan kapasitas: proses prediksi kapan sebuah sistem komputer mengalami kejenuhan sebagai usaha untuk memastikan kemampuan sumber-sumber komputasi tersedia untuk mengerjakan beragam prioritas berbeda dan untuk memastikan bahwa perusahaan memiliki kekuatan komputasi yang memadai untuk kebutuhan-kebutuhan masa kini dan masa depan.  – Perencanaan skalabilitas: proses prediksi yang mengacu kepada kemampuan komputer, produk atau sistem dalam melayani sejumlah besar pengguna tanpa terjadi kemacetan. a.iii. Mengelola aset-aset PK dan PL (lanj) • Total biaya kepemilikan (total cost of ownership=TCO):  – Penentuan total biaya kepemilikan sumber-sumber teknologi,  – Termasuk biaya-biaya pembelian awal, biaya pembaruan PK dan PL, pemeliharaan, dukungan teknis, dan pelatihan. a.iii. Mengelola aset-aset PK dan PL (lanj) • Saat ini sudah banyak tersedia penyedia jasa pengelolaan, seperti:  – Penyedia jasa tempat (Storage Service Provider = SSP), • Meberikan akses online melalui jaringan untuk perangkat penyimpanan dan teknologi penyimpanan pada jaringan.  – Penyedia jasa aplikasi (Application Service Provider = ASP), • Mengelola secara terpusat fasilitas dan akses paket-paket aplikasi melalui  jaringan dengan sistem berlangganan.  – Penyedia jasa manajemen (Management Service Provider = MSP), • Mengelola kombinasi aplikasi, jaringan, sistem penyimpanan, dan keamanan serta monitoring kinerja sistem dan website kepada pelanggannya melalui internet.  – Penyedia jasa kesinambungan bisnis, • Menetapkan dan menyimpan prosedur-prosedur untuk perencanaan dan pemulihan dari kegagalan fungsi sistem sehingga mengancam operasi bisnis yang penting. b. Mengelola sumber data • Data dikelola dengan cara menempatkannya dalam suatu database. • Database dapat berbentuk terpusat ataupun terdistribusi. • Agar sistem manajemen database bisa menyuburkan organisasi, maka:  – Fungsi administrasi data, perencanaan dan metode pemodelan harus dikoordinasikan dengan teknologi dan manajemen database.  – Sumber-sumber harus diarahkan untuk melatih pengguna akhir dalam memanfaatkan database dengan benar. b. Mengelola sumber data (lanj) Administrasi Data Teknologi dan Manajemen Database Perencanaan Data dan Metodologi Pemodelan Pengguna Sistem Manajemen Database b. Mengelola sumber data (lanj)  – Administrasi data, • Bertanggung jawab thd. Kebijakan dan prosedur tertentu untuk mengelola data sebagai sebuah sumber, spt: pengembangan informasi, perencanaan data, mengawasi perencanaan database logika, memonitor bagaimana ahli SI dan end user menggunakan data.  – Perencanaan data dan metodologi pemodelan, • Mengidentifikasi entitas, attribut dan relasi yang menyusun data organisasi.  – Teknologi dan manajemen data, • Mebutuhkan PL dan struktur manajemen data yang terlatih.  – Pengguna • Bila perlu, lakukan pelatihan kepada pengguna. Terima Kasih